Kaliagung – Syawalan untuk jajaran pamong Kalurahan Kaliagung dan pemangku kepentingan lainnya digelar di Pendopo Kalurahan Kaliagung pada Rabu, (17/4) lalu.
Syawalan dapat diartikan sebagai acara maaf-memaafkan yang dilakukan ketika Hari Raya Idul Fitri di bulan Syawal. Bagi masyarakat Jawa khususnya di Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), acara Syawalan ini juga menjadi sebuah tradisi tersendiri.
Seperti yang kita ketahui bersama di bulan Syawal ini manusia kembali fitrah, suci dari dosa setelah menjalankan ibadah puasa selama satu bulan di bulan Ramadhan.
Biasanya, acara Syawalan akan dimulai dengan acara Sungkeman lalu dilanjutkan dengan jamuan makan menggunakan ketupat. Akan tetapi, rangkaian acara pada Syawalan ini bisa berbeda-beda tergantung dari daerah masing-masing.
Di Kalurahan Kaliagung sendiri, acara Syawalan dimulai dari sambutan oleh Lurah Kaliagung Sugeng Nugroho, S.Psi hingga sambutan dari Panewu Sentolo Raden Sigit Purnomo, S.IP.
Selanjutnya dilakukan acara pembacaan ikrar untuk saling memaafkan yang diikuti oleh seluruh hadirin yang hadir di acara Syawalan ini. Adapun untuk para hadirin terdiri atas jajaran pamong Kalurahan Kaliagung seperti Lurah, Jagabaya, Ulu-ulu, Danarta, Kamituwa, Panata Laksana Sapta Pangripta, Carik, para Dukuh, Tim SID, Darmawanita, Babinsa, Babinkamtibmas, dan pemangku kepentingan lainnya. Acara kemudian ditutup dengan acara makan bersama. (arum-sid)***