You must have JavaScript enabled in order to use this theme. Please enable JavaScript and then reload this page in order to continue.
Loading...
Logo Kalurahan KALIAGUNG
Kalurahan KALIAGUNG

Kap. Sentolo, Kab. KULON PROGO, Provinsi DI Yogyakarta

Selamat Datang di Website Resmi Kalurahan Kaliagung. Jika ada Pertanyaan seputar Pelayanan Umum bisa WhatsApp Chat di nomor 085163242006 (Hari & Jam Kerja)

Kalurahan Kaliagung Luncurkan Inovasi Sipatin Atasi Stunting bersama Pasangan Pengantin

Administrator 08 Mei 2025 Dibaca 7 Kali
Kalurahan Kaliagung Luncurkan Inovasi Sipatin Atasi Stunting bersama Pasangan Pengantin

Kaliagung — Sebuah langkah progresif dilakukan oleh Kalurahan Kaliagung, Kapanewon Sentolo, dengan meluncurkan inovasi bertajuk "Sipatin Atasi Stunting" pada hari Rabu, 30 April 2025. Acara launching ini dilaksanakan di lokasi Pokdakan Nila Lestari, Padukuhan Ngrandu, dan dihadiri oleh berbagai pihak, antara lain perwakilan dari Dinas Kelautan dan Perikanan DIY yaitu Bapak Suryono, KUA Sentolo oleh Bapak Wildan, Panewu Sentolo oleh Ibu Armawati, Lurah Kaliagung, seluruh pamong kalurahan, serta relawan asal Belanda dari Habitat Indonesia.

Inovasi Sipatin merupakan pengembangan dari program yang telah berjalan sebelumnya, yakni "Jagakaliku Sipatin", yang menekankan pentingnya perhatian terhadap gizi dan kesehatan masyarakat. Kini, melalui pendekatan yang lebih unik dan berbasis budaya, Kalurahan Kaliagung memperkenalkan program sedekah ikan dari pasangan pengantin sebagai bagian dari upaya penanggulangan stunting.

Dalam peluncuran perdananya, sebanyak empat pasangan pengantin turut ambil bagian dalam gerakan sedekah ikan ini. Keempat Pasangan pengantin ini adalah Muhammad Faishal Farid - Rizka Dyah Puspa Dewi dari Padukuhan Tegowanu, Anita Angguntari - Sutejo Haryo Saputro dari Padukuhan Tegowanu, Dyah Fatmawati - Eko Budiyanto dari Padukuhan Ngrandu dan Aris Rohmadi - Isnaeni Soleha dari Padukuhan Kemiri. Mereka menyerahkan hasil sedekah berupa bibit ikan air tawar yang kemudian akan dipelihara oleh Pokdakan Nila Lestari Ngrandu untuk menyediakan protein hewani bagi warga kaliagung, khususnya mereka yang memiliki anak dengan risiko stunting. Konsep ini tidak hanya sarat akan nilai sosial dan budaya, tetapi juga berdaya guna dalam mendukung pemenuhan gizi masyarakat, terutama balita.

Lurah Kaliagung, dalam sambutannya, menyampaikan harapan besar terhadap keberlanjutan program ini. “Kami ingin menumbuhkan semangat gotong royong dalam menghadapi masalah stunting. Inovasi ini lahir dari masyarakat sendiri, dan kami percaya bahwa pendekatan lokal seperti ini lebih efektif dan berkelanjutan,” ujarnya.

Menambah nilai strategis acara tersebut, perwakilan dari Pokdakan Nila Lestari juga mengadakan sesi diskusi dan berbagi pengalaman bersama para relawan dari Belanda. Diskusi ini membahas praktik budidaya ikan, strategi pemberdayaan masyarakat, serta potensi kolaborasi lebih lanjut antara komunitas lokal dan organisasi internasional seperti Habitat Indonesia.

Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Kulon Progo memberikan apresiasi atas terobosan yang dilakukan Kalurahan Kaliagung. Mereka menilai pendekatan berbasis komunitas seperti ini sangat sesuai dengan semangat pembangunan desa yang berkelanjutan dan berbasis potensi lokal.

Program "Sipatin Atasi Stunting" diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi wilayah lain untuk menciptakan inovasi serupa, menggabungkan nilai budaya, kearifan lokal, dan kepedulian sosial demi masa depan generasi yang lebih sehat dan kuat.na-sid***

Beri Komentar
Komentar baru terbit setelah disetujui oleh admin
CAPTCHA Image